MANADO, FOKUSMANADO.COM – untuk membangun jiwa yang kritis kepada pihak mahasiswa guna melengkapi jiwa akademis pada tiap individu yang hadir dalam pengkaderan himpunan mahasiwa muslim (HMI) majelis penyelamat organisasi (MPO), pengkaderan yang di gelar pada Jumat mulai jam 18.30 sampai minggu pukul 09.20, 22 – 24 februari 2013, di medjid kampus ulil albab Universitas sam ratulangi (unsrat).
Hal tersebut juga dinyatakan oleh ketuia HMI dan MPO alhadad altarine, kalau pengkaderan ini perlu sebagai kelengkapn akademis mahasiswa.
“Dari dan pihak kami tahu HMI, perlunya membuat kegiatan seperti ini agar melahirkan mahasiswa yang kritis dan membangun nantinya” ujar hadad, Minggu (24/2) Kemarin.
Peserta pun menyatakan sifat diri senang mengikuti acara tersebut seperti yang di sampaikan oleh arman soleman pada kami, kalau dirinya merasakan perlu untuk kami selaku mahasiswa agar kami menjadi mahasiwa yang tidak megejar IPK saja.
“Kami senang dan mendapatkan pengalaman dari kegiatan yang kami ikuti selama 3 hari ini, agar kami menjadi mahasiswa yang kritis dan tidak menjadi penjilat, atau mengejar IPK saja,” tandas arman.
Demikian dilaporkan: Nikson Katiandagho
Hal tersebut juga dinyatakan oleh ketuia HMI dan MPO alhadad altarine, kalau pengkaderan ini perlu sebagai kelengkapn akademis mahasiswa.
“Dari dan pihak kami tahu HMI, perlunya membuat kegiatan seperti ini agar melahirkan mahasiswa yang kritis dan membangun nantinya” ujar hadad, Minggu (24/2) Kemarin.
Peserta pun menyatakan sifat diri senang mengikuti acara tersebut seperti yang di sampaikan oleh arman soleman pada kami, kalau dirinya merasakan perlu untuk kami selaku mahasiswa agar kami menjadi mahasiwa yang tidak megejar IPK saja.
“Kami senang dan mendapatkan pengalaman dari kegiatan yang kami ikuti selama 3 hari ini, agar kami menjadi mahasiswa yang kritis dan tidak menjadi penjilat, atau mengejar IPK saja,” tandas arman.
Demikian dilaporkan: Nikson Katiandagho
.jpg)
COMMENTS