Koalisi PAN - PDIP ‘Retak’

PAN - PDIP

KOTAMOBAGU, FOKUSMANADO.COM - Rancana akan berkoalisinya PAN dan PDIP dalam meramaikan pemilihan waliota dan wakil walikota Kotamobagu akhirnya kandas juga, keretakan hubungan koalisi ini dikabarkan PDIP lebih memilih kadernya untuk diusung sebagai papan dua ketimbang ambil calon lain dari luar untuk dipasangkan dengan calon walikota.

“Koalisi PAN-PDIP tak terjadi di Kotamobagu. Ini karena PDIP lebih mendorong kadernya yang mendampingi calon wali kota. Dan, yang didorong menjadi papan dua dari PDIP adalah Rustam Simbala. Sementara Tatong dan Rustam itu dari daerah yang sama," dikatakan Begi Gobel ketua DPD II PAN Kotamobagu, Kamis (28/2) dini hari.

Namun demikian, Begi juga seakan melempar bola, dimana dirinya mengatakan kalau PAN  tetap akan berkomitmen untuk bisa berkoalisi  dengan PDIP.

"Bila koalisi tersebut ternyata tidak terjadi, itu bukan karena kami. Kami tetap berkomitmen untuk membangun koalisi itu. Kami masih bisa mengusung pasangan calon sendiri," kata dia menandaskan.

PAN sendiri dikabarkan, lebih memili Jainudin Damopolii sebagai pasangan Tatong yang nota bene bukan politisi melainkan memiliki latar belakang dari birokrasi. Disebutkan juga kalau Jainudin berada di posisi teratas tingkat keterpilihannya melalui survey internal PAN.

"Berdasarkan survei yang dilakukan oleh PAN dan PDIP, Jainuddin berada di posisi teratas tingkat keterpilihanya. Makanya, nama ini yang kami ajukan untuk mendampingi Tatong pada Pilwako kali ini," ujar Begi.

Dikatakannya juga, Jainuddin sudah melakukan persiapan yang cukup lama, sehingga struktur pemenangan dan pendukungya sudah terbentuk. " Yang jelas, kami siap mengusung pasangan tersebut," kata dia menegaskan.

Demikian dilaporkan: Victorius Kundiman