Wakil Gubernur Djouhari Kansil saat menoton video converence |
Kansil saat itu didampingi Kadis Kesehatan Dr. Maxi Rondonuwu, Kepala BKKBN Temaszaro Zega dan Sekretaris KPA Provinsi Sulut Dr. Meiske Tangel Kairupan.
Kansil mengatakan,1175 ODHA tersebut rinciannya HIV, 429 orang dan AIDS 746 orang, sedangkan yang sudah meningal sebanyak 152 orang.
"Yang telah mendapat pendampingan 900 orang," jelas Kansil.
Sementara jumlah menurut pekerjaan kalangan swasta penyumbang terbanyak dari penyakit mematikan ini yaitu berjumlah 333 orang, di susul ibu rumah tangga 229 orangan dan tidak bekerja 150 orang.
Sedangkan jumlah disebabkan faktor resiko heteroseksual tertinggi jumlahnya 952orang, baru penguna napsa suntik dengan 108 orang diikuti perinatal 62 orang.
Dalam vidio konverence tersebut Wagub juga telah melaporkan dari tahun ketahun jumlah dana APBD hibah yang diberikan untuk sekretariat KPA Provinsi Sulut dari 2009 hingga 2012 tetap sama jumlahnya Rp. 500 juta.
Demikian dilaporkan: Alex Terwin
COMMENTS