Kadis Pertanian dan Peternakan Sulut
Ir J Panelewen.
|
“Pemerintah berharap para petani kembali memprioritaskan tanaman jagung, karena tanaman ini merupakan salah satu komoditi andalan Sulut. Apalagi sekarang ini harganya mulai membaik. Pada tahun 2013 ini, Pemerintah Provinsi Sulut menargetkan produksi jagung sebesar 442.686 ton, pada lahan seluas 121.068 hektar, di hampir semua wilayah Sulut,” tukas Panelewen.
Dikatakannya lagi, untuk mencapai target yang ditetapkan tersebut, Dinas pertanian dan Peternakan menetapkan untuk setiap hektar lahan harus menghasilkan 35,36 ton jagung.
"Jenis jagung yang ditanam dan dikembangkan di Sulut adalah hybrid, tetapi generasi kedua serta lokal yakni manado kuning, dan rata-rata hasilnya baik," tandasnya.
Ia mengatakan, target produksi jagung tahun ini lebih tinggi dibandingkan sebelumnya. Tahun lalu realisasinya adalah sebesa 440.308 ton namun lahannya lebh kecil yakni 120.272 hektar.
"Tahun lalu, produksi jagung perhektar adalah sebesar 36,61 hektar tetapi lahannya tak sebesar tahun ini," katanya.
Selain itu dikatakan Panelewen, pihaknya yakin target yang ditetapkan untuk tahun ini bisa tercapai karena lahannya lebih luas.
"Lahan di Sulut ini relatif cocok untuk tanaman jagung, sehingga tidak sulit untuk mengembangkannya, apalagi dibantu oleh tenaga penyuluh pertanian yang profesional maka pengembangannya akan lebih mudah, serta dapat menguntungkan para petani,” pungkasnya.
Sumber :
vsc
Editor :
Ferlyando
COMMENTS