Warga Kotamobagu saat menyambut pasangan DjelaS. |
Namun program yang baik tidak serta merta diterima warga karena dianggap hanya sekedar retorika.
Salah satunya yang pesimis dengan program pendidikan gratis itu adalah Ivana Damopolii.
“Sejak lama program pendidikan gratis ini kan sudah ada tapi buktinya sampai sekarang ini masih ada saja pungutan di sekolah,” ucap Ivana.
Namun setelah mendengar penjelasan dari Walikota Djailantik darimana dan bagaimana sumber dana yang akan dikelola untuk mewujudkan program pendidikan gratis barulah, Ivana mengerti.
“Penjelasan Pak Walikota terutama sumber anggarannya membuat saya yakin dan percaya bahwa itu bisa diwujudkan,” tegasnya.
Pun yang dikatakan Winarsih Damopolii. Dirinya yakin jika program pendidikan gratis yang akan diterapkan Djailantik bisa terwujud. Pasalnya, pembangunan infrastruktur sudah mencapai 80 persen.
“Pak Djelantik sering mengatakan bahwa pembangunan fisik sudah delapan puluh persen dirampungkan sehingga pada periode berikutnya pemerintah bisa berkosentrasi pada pembangunan sumber daya manusia. Ini sangat masuk akal bagi saya,” kata Winarsi. Sembari berharap agar apa yang telah diprogramkan dapat terwujud dan pembangunan dilanjutkan dibawah kepemimpinan djailantik dan Rustam Simbala.
Sumber: MU
Editor: Ferlyando