Manado - Guna mensukseskan pesta demokrasi atau Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 serta perwujudan UU Nomor 15 Tahun 2011 tentang penyelenggaraan di Kota Manado yang demokratis dan bermartabat, Selasa (08/7) Pemerintah Kota (Pemkot) Manado menggelar diskusi Publik, di Ruang Serbaguna Kantor Walikota.
Walikota Manado Dr GS Vicky Lumentut,
melalui Sekda Manado MHF Sendoh
menuturkan kegiatan diskusi ini merupakan cermin adanya komitmen kuat untuk mendukung terlaksananya pemilihan Presiden dan Wakil Presiden dengan Aman dan Berkualitas.
”Menjadi komitmen kita untuk mensukseskan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden. Karena sangat penting artinya bagi keberlangsungan bangsa dan daerah, khususnya untuk membangun kedewasaan masyarakat dalam
berdemokrasi,”ujar Sekda.
Ketua KPU Kota Manado Eigenius Paransi, SH.MH mengatakan pihaknya telah mendata jumlah pemilih dan TPS di Kota Manado.
Paransi menuturkan untuk Daftar Pemilih di Kota Manado dengan jumlah DPT 352.083, DPK 1.034 dan Jumlah TPS untuk Kota Manado 686 TPS.
Sementara itu Ketua Panwaslu Kota Manado, Heard C.C Runtuwene mengatakan kesiapan panwaslu dalam
mengawasi 686 TPS, berjumlah 496 yang terdiri dari 460 PPL akan ditempatkan di 87 Kelurahan, kemudian 33 Panwascam dan 3 Panwaslu.
“496 dari unsur panwas telah bekerja dari awal mulai dari pemutahiran data. Proses distribusi logistik tetap kami awasi sampai perhitungan. Bahkan sampai dilantiknya kami akan tetap mengawasi karena itu merupakan tugas dan wewenang panwas,” ujar Runtuwene.
Dijelaskan pula tim dari panwas juga akan dibantu oleh tim relawan panwas yang akan disebar di tiap-tiap TPS minimal 1 TPS 1 relawan.
Hadir dalam dialog publik yang digagas Badan Kesbangpol dan Linmas kerkerjasama dengan unsur KPU Manado,
Camat, Lurah, Kepala Lingkungan, Panitia Pemilihan Kecamatan(PPK) dan Panitia Pemilihan Suara(PPS) Sekota Manado, BABINSA, BABINKAMTIBMAS,dan juga Staf Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Linmas serta awak media.
COMMENTS