![]() |
Ist/Pelaku perampasan sepeda motor |
Kapolsek Wonokromo Kompol Indra Mardiana mengatakan, Choirul beraksi sejak April lalu dan sudah berhasil merampas sedikitnya 30 sepeda motor dari wilayah Gresik, Sidoarjo dan Surabaya.
"Modusnya dengan mengajak korban berjalan-jalan lalu sepeda motornya diambil," terang Indra di kantornya, Jumat (26/10/12) siang.
Aksi terakhir Choirul ini berlangsung sekitar pukul 02.00. Kala itu Choirul datang ke kawasan 'Pataya'. Di sana ia kemudian berkenalan dengan Jerry Christoper (26), warga jalan Masangan Kulon Sidoarjo.
Setelah dekat, Choirul lantas mengajak Jerry untuk berjalan-jalan menggunakan sepeda motor Yamaha Mio Hitam milik korban.
Nah, saat melintasi wilayah Jl Brawijaya inilah Choirul lantas meminta Jerry turun dengan dalih mau memasukan sepeda motor itu ke dalam rumahnya. Jerry curiga, sebab Choirul ini tak memiliki tampang seorang tentara. Lagipula sudah mengaku kalau bekerja sebagai sopir.
"Karena permintaan ini tak dituruti, Jerry dipaksa turun. Kepalanya dipukul dan didorong sampai tubuh korban lecet-lecet. Lalu tersangka kabur," ujar Indra.
Indra mengatakan aksi Choirul ini dipergoki oleh petugas. Choirul kemudian berhasil ditangkap tak jauh dari lokasi perampasan itu.
"Dia kami jerat dengan pasal 365 tentang pencurian dengan kekerasan jontu pasal 368 tentang perampasan," terang Indra.
Sementara itu, Choirul juga tak menampik perbuatannya ini. Ia mengaku terpaksa merampas sepeda motor ini karena butuh uang untuk membiayai kelahiran anak keduanya di Jawa Tengah.(TRIBUNNEWS.COM)
COMMENTS