Tendean: Generasi Muda Harus Jadi Agen Perubahan

FOKUSMANADO.COM/Foto setelah diskusi panel di BI

FOKUSMANADO.COM, MANADO - Generasi Muda adalah pewaris dan penerus cita-cita perjuangan bangsa, juga merupakan sumber inspirasi dan kekuatan bagi keberlangsungan pembangunan nasional, termasuk di Sulawesi Utara (Sulut). Demikian dikatakan Kepala Biro Pemerintahan dan Humas DR. Noudy Tendean, SIP, MSi pada acara Diskusi Panel Persiapan Generasi Muda menuju Sulut sebagai pintu gerbang indonesia di kawasan asia pasifik Kamis (8/11/12) siang tadi, yang bertempat di Bank Indonesia cabang Manado.

“Generasi muda memiliki peran yang strategis sebagai pelestari nilai budaya, kejuangan, pelopor dan perintis pembaruan melalui karsa, karya dan dedikasi,”ujarnya.

Lanjutnya, generasi muda harus tampil sebagai motor penggerak pembangunan dalam upaya memajukan pembangunan indonesia dan potensi wilayah kawasan timur indonesia.

“Khususnya Sulut untuk dijadikan dasar pembangunan nasional karena dari perspektif geografik dan geopolitik sulut merupakan daerah yang strategis bagi perkembangan ekonomi dan perdadangan nasional, regional dan internasional sebab sulawesi utara berada di tepian pasifik,”tuturnya.

Tendean juga berharap agar generasi muda harus punya spirit dan daya saing dalam mengembangkan diri agar menjadi individu-individu yang berkualitas dan memiliki karakter dan komitmen yang tangguh agar mampu berkipra dan berbicara di tingkat nasional dan internasional dan berupaya.

“Ini salah satu perjuang generasi muda untuk terus membentuk karakter generasi muda yang berani dan  benar-benar menjadi pelopor, agent of change, pemimpin perubahan serta menjadi mitra aktif pemerintah menuju masyarakat sulut yang berbudaya, berdaya saing dan sejahtera,”tutupnya.

Adapun yang menjadi panelis dalam diskusi panel  tersebut adalah Prof. DR. Mudrajat Kuncoro, Ph.D sebagai guru besarFakultas Ekonomi dan Bisnis UGM, Rektor Unsrat Prof. DR. Donald Rumokoy, Rektor Unima Prof. DR. Th. Tuerah dan Wakil Walikota Manado Harley Mangindaan, SE, MSi.

Hadir pada kesempatan itu Forkompinda Sulut, pejabat pemprov dan Kab/Kota, tokoh-tokoh pemuda, dosen dan mahasiswa.(alex)