FOKUSMANADO.COM / Kepala Biro Pemerintahan dan Humas Setdaprov Sulut Dr. Noudy Tendean |
‘’Pengurusan e-KTP termasuk didalamnya proses perekaman, berdasarkan instruksi Mendagri diperpanjang sampai bulan Oktober tahun ini,’’ ujar Kepala Biro Pemerintahan dan Humas Setdaprov Sulut Dr. Noudy Tendean, usai rapat koordinasi Keasistenan I Selasa (22/1) Kemarin.
Tendean menjelaskan, untuk mengawal serta mengetahui sejauh mana tingkat realisasi dari e-KTP tersebut, Pemprov Sulut khususnya Biro Pemerintahan dan Humas terus melakukan koordinasi, pengawasan, dan evaluasi dengan cara mendatangi daerah yang dinilai masih belum menuntaskan perekaman data warganya untuk mendapatkan KTP elektronik tersebut. Daerah yang paling sering dipantau adalah daerah yang secara kuantitas target realisasi pembuatan e-KTP belum mencapai target yang ditetapkan Nasional. Meski masing-masing daerah mengklaim sudah mencapai target perekaman data penduduk untuk e-KTP, harus diakui masih ada beberapa persoalan seperti adanya selisih antara realisasi dan target perekaman data e-KTP.
‘’Terhadap persoalan itu, disarankan agar ada laporan tertulis kendala yang dihadapi sehingga pendataan sesuai dengan jumlah riil wajib KTP. Pihak teknis di daerah masing-masing sudah dimintakan segera melaporkan selisih data tersebut jika memang ada, sebab itu penting mengingat Pemilu legislatif 2014 sudah semakin dekat,’’ tukas mantan Direktur IPDN ini.
Lanjutnya, warga yang belum mengurus e-KTP agar memanfaatkan momen perpanjangan waktu ini.
‘’Mulai dari Kepala Lingkungan sampai Camat agar bisa menghimbau-himbau warganya untuk melakukan perekaman. Juga permasalahan klasik yang sangat substantif terkait pendataan penduduk seperti adanya data ganda, atau orang yang sudah meninggal dunia tapi tetap terdata, untuk segera diselesaikan sampai Oktober tahun 2013,"tuturnya sembari menambahkan, prinsipnya Pemerintah bekerja sudah sangat maksimal agar data semua wajib KTP dapat terdata. Bahkan untuk warga yang tidak bisa datang, disediakan pelayanan mobile. Malah berdasarkan pengamatan di lapangan, untuk pelayanan di kantor kecamatan, disiagakan petugas khusus yang selalu standby diluar jam kantor.(Alex)