FOKUSMANADO.COM / Wali Kota Manado Dr. Ir. GS. Vicky Lumentut, SH, M.Si, DEA saat menjelaskan di rapat Paripurna Dekot Manado |
Wali Kota dalam sambutan menyampaikan terima kasih dan memberi apresiasi yang tinggi kepada DPRD kota Manado atas kerja keras yang telah dicurahkan di sepanjang tahun 2012 lalu, dalam kemitraan yang erat dengan pemerintah kota Manado yang semakin maju dan sejahtera.
"Kemitraan sinergis yang sudah terbangun kita pertahankan bahkan ditingkatkan," kata.
Lanjutnya, untuk membangun kota Manado dibutuhkan keseragaman derap langkah, semangat dan komitmen yang kuat guna menghasilkan karya-karya yang lebih cemerlang bagi kemajuan kota Manado Tiga buah Ranperda yang diusulkan oleh pemerintah kota Manado terdiri dari Ranperda tentang pengelolaan air tanah, Ranperda tentang penyertaan modal pemko Manado pada Perusahaan Daerah Pasar kota Manado, dan Ranperda tentang Penyelenggaraan Kepariwisataan.
Menurut Wali Kota yang juga sebagai ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) ini, Ranperda Kepariwisataan memiliki arti yang sangat strategis, di antaranya adalah untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, meningkatkan kesejahteraan rakyat, melestarikan alam, lingkungan dan sumber daya, memajukan kebudayaan, mengangkat kekhasan dan citra daerah. Hal lain yang disampaikan oleh Walikota yang menggemari olah raga tenis ini adalah kebersihan kota Manado.
"Setiap pejabat harus menjadi pelopor untuk kebersihan kota Manado dengan cara mengolah dan memanfaatkan sampah organik menjadi kompos di rumah masing-masing. Ini merupakan salah satu cara mengajak warga Manado bersih dan sehat,"tuturnya.
Program lain yang disampaikan oleh Walikota adalah Car Free Day dan Universal Coverage (UC). Wali Kota yang juga sebagai ketua Partai Demokrat ini juga menjelaskan lebih lanjut tentang program UC . Disampaikan oleh Walikota bahwa pelaksanaan UC dimulai dari tingkat layanan kesehatan primer (Puskesmas), lalu ke tingkat layanan sekunder (6 RS mitra ), dan layanan tingkat tersier (RS. Kandou).
"Biaya pemerintah kota Manado hanya sampai pada tingkat sekunder,"ungkapnya.
Program UC diperuntukan bagi warga Manado yang tidak masuk dalam Askes, Jamsostek, Jamkesmas dan Jamkesda.
"Masyarakat cukup membawa KTP baik e-KTP atau KTP Siak, dan atau KK bagi yang tidak memiliki KTP, dan aslinya harus ditunjukan,"jelasnya seraya menambahkan, berbagai program yang dilakukan adalah untuk rakyat dan kemajuan kota Manado, sehingga Manado bisa menjadi model untuk kemajuan dan bisa diadopsi oleh daerah lain yang belum melaksanakan.(nikson)
COMMENTS