SBY: Manado Tanah Tuhan

FOKUSMANADO.COM / Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono
saat jabat tangan dengan Wali Kota Manado

MANADO, FOKUSMANADO.COM - Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menghadiri peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2013 di Manado. Acara ini merupakan puncak rangkaian HPN 2013 yang berbagai acaranya berlangsung sejak 2 Februari 2013 lalu.

Puncak acara HPN 2013 digelar di Grand Kawanua Convention Center  Manado, Senin (11/02/13) lalu.

Selain Presiden dan Ibu Negara Ani Yudhoyono, tampak hadir para pejabat, seperti Mensesneg Sudi Silalahi, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menko Kesra Agung Laksono, Menkominfo Tifatul Sembiring, Menhub, EE Mangindaan, Menhut Zulkifli Hasan, Mensos Salim Segaf Al Jufri, Menpora Roy Suryo, Meneg BUMN, Dahlan Iskan, Menteri PU, Djoko Kirmanto, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Linda Gumelar bersama Bapak Agum Gumelar, Kapolri Jenderal Timur Pradopo, Ketua KEN Chairul Tanjung dan Gubernur Sulawesi Utara DR. SH Sarundajang.

Hadir juga para tokoh pers dan pemilik media. Tampak hadir juga Ketua Dewan Pers Bagir Manan, Ketua PWI Margiono, para anggota Dewan Pers, dan para pemimpin redaksi media massa serta para dubes negara sahabat.

Presiden SBY disambut hangat oleh Wali Kota Manado, DR. GS Vicky Lumentut bersama Ibu dan Wawali Manado, DR (C) Harley AB Mangindaan di lobi GKIC Manado. Sang Kepala Negara tampak akrab dengan kedua pimpinan Kota Manado ini.

Bahkan Presiden SBY sempat berbincang sebentar dengan keduanya. Suasana keakraban terpancar dari raut Presiden dan kedua pimpinan pilihan rakyat Manado ini. Acara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Setelah itu dilanjutkan dengan laporan penanggung jawab HPN 2013 dan penyerahan buku HPN kepada Presiden. Setelah itu acara berlanjut dengan berbagai sambutan, termasuk sambutan kunci Presiden SBY.SBY memuji akan Kota Manado sebagai tanah Tuhan yang menjanjikan harapan.

"Manado dan dan masyarakatnya yang toleran,damai, harmonis dan ramah, tolong terus dijaga."tegas Presiden.

SBY juga menegaskan pers merupakan profesi yang sangat berpengaruh. Dirinya pun meminta agar insan pers bekerja secara hati-hati. "Pena lebih tajam dari pedang. Jadi hati-hati kalau menulis dan jangan sampai melukai yang tak bersalah," kata Presiden SBY dalam sambutannya.didepansekitar 1.200 undangan yang hadir.

"Ini merupakan HPN yang dihadiri tamu undangan terbanyak selama ini," ujar Ketua PWI  Margiono saat memberikan sambutan.

Di dalam acara ini, akan disampaikan penyampaian anugerah dan penghargaan, seperti Anugerah Jurnalistik Adinegoro, Medali Emas Spirit Jurnalistik, Medali Emas Persaudaraan Pers, Press Card Number One, dan HPN Award.
Di acara ini juga  dilakukan penandatanganan prasasti Monumen Museum Mendur Bersaudara.(nikson)