Ketua GapensiKabupaten Kepulauan Sangihe Stevenson G. Abast |
SANGIHE, FOKUSMANADO.COM - Program Gapensi Sangihe pada
tahun 2013 ini, tetap membantu program Pemerintah Kabupaten Sangihe hingga Kabupaten
Talaud dalam bidang struktur atau pola
pembangunan sesuai dengan program Kebaharian. Demikian dikatakan Ketua GapensiKabupaten Kepulauan Sangihe Stevenson G. Abast, Sabtu (8/3) Kemarin, diruang
kerjanya.
Menurutnya, tugas dari gapensi yang ada di pulau harus menata dan mencatat
apa yang masih kurang didalam kesulitan pulau tersebut seperti masalah listrik masuk desa atau di rumah tempat kediaman masyarakat asosiasi.
”Semua bisa mengusulkan agar masyarakat dapat menikmati seperti listrik tenaga surya,”ujarnya.
Disamping itu, lanjutnya, menyangkut masalah proyek yang ada
di Sekolah – sekolah, antara lain swakelola
di kantor Dikpora kabupaten Sangihe ternyata sampai saat ini proyeknya
masih belum selesai, padahal proyek tersebut
dari tahun 2012.
“Kalau boleh paket swakelola itu jangan dikerjakan oleh
kepala sekolah, serahkan saja kepada kontraktor yang ada didaerahnya
sendiri karena merekalah yang tahu
persis dan mengerti didalam masalah pembangunan
khususnya pembangunan gedung sekolah , dan seandainya swakelola dipercayakan
kepada kepala sekolah maka tugas dari guru sebagai pendidik akan
ketinggalan karena mereka selalu memikirkan
tentang proyek dan uang ,”tuturnya.
Bukan hanya itu saja, setelah disinyalir ada penipulasian
pajak yang nampak dari sejumlah sekolah dan memang benar aturannya sesuai
dengan juknis tetapi kepala sekolah
belum terlalu memahami tentag pembangunan sekolah. Besteknya tidak sesuai
dengan yang ditentukan, untuk itu kepada bagian pengawas agar dapat memeriksa
kembali bahan bahan bangunan sekolah
tersebut.
“Dengan hal itu, Saya harap, Bupati kabupaten kepulauanSangihe dapat dengan jelih melihat kinerja dari pihak sekolah yang banyak
mengalami masalah, untuk itu juga saya minta agar swakelola ini dikontrakkan
saja, agar mempunyai kontribusi kepada pemda dan pajak juga bisa berjalan
lancar,”tukasnya.
Demikian dilaporkan: Nikson Katiandagho
COMMENTS