Pebalap LCR Honda, Stefan Bradl, melintasi sirkuit Le Mans pada balapan GP Perancis, Minggu (19/5/2013). Pebalap Jerman ini finis ke-10. |
LE MANS - Stefan Bradl tampil fantatis saat balapan GP Perancis, Minggu (19/5/2013), sampai akhirnya dia terjatuh dan harus puas finis di urutan 10. Ini bukanlah kali pertama pebalap LCR Honda tersebut mengalami kecelakaan. Dari empat seri yang sudah dijalani, hanya satu yang dia selesaikan tanpa insiden mencium aspal.
Pada seri pertama di Qatar, pebalap 22 tahun ini tak bisa melanjutkan balapan setelah kecelakaan pada lap delapan. Dia berhasil finis kelima dengan mulus di Austin, Texas, dua pekan berikutnya.
Bradl kembali naas di GP Spanyol, dua pekan lalu. Pebalap Jerman ini sudah harus terhenti saat baru menjalani tiga putaran. Beruntung di Le Mans kemain dia masih bisa finis, meski sempat terjatuh.
“Start saya cukup bagus dan kecepatan motor juga bagus. Saya bisa bersaing dengan grup paling depan. Lalu di tengah balapan, saya tidak bisa melihat dengan baik dan harus membuka pelindung penglihatan beberapa kali. Ini jadi agak berat buat saya untuk melintas dengan baik, dan saya terjatuh karena menyentuh garis putih.
“Saya beruntung karena masih bisa membalap lagi dan memperbaiki putaran. Sebenarnya, kami bisa mendapatkan kecepatan tapi kami kurang beruntung. Dalam kasus apapun, kami cepat di lintasan kering dan basah. Saya tidak sabar membalap di Mugello, yang merupakan salah satu lintasan favorit saya,” uangkap Bradl.
Setelah membalap di empat seri berjalan, Bradl saat ini masih menempati posisi 11 klasemen, dengan 17 poin.
Sumber :
Editor :
Ferlyando