MANADO – Sikap acuh tak acuh ditunjukan oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), saat menghadiri undangan pembahasan LKPJ akhir masa jabatan kepemimpinan pasangan Vicky Lumentut dan Harley Mangindaan dikecam Wakil Ketua DPRD Kota Manado, Richard Sualang.
Sualang menilai para kepala SKPD maupun perwakilannya tidak menghargai lembaga dewan saat hadir dalam pembahasan tidak membawa dokumen realisasi program dan pencapaian kerja selama 5 tahun.
“Ini SKPD banyak yang datang hanya lenggang kangkung. Banyak diantaranya tidak membawa apapun alias tangan kosong. Ini sikap pandang enteng kepada lembaga dewan yang ditunjukkan eksekutif. Apakah ini disengaja, atau memang diinstruksikan begitu oleh kepala eksekutifnya,” terangnya.
Bukan itu saja namun Ketua DPC PDIP Kota Manado ini juga menuding, realisasi program dan kinerja pemerintah kota selama 5 tahun sejak 2010-2015 ini dinyatakan tidak berhasil.
“Kepemimpinan Vicky-Ai selama 5 tahun, kami nilai gagal total. Karena sesuai pelaporan di setiap LKPJ, semuanya baik. Tapi berbeda dengan kenyataan di lapangan. Keberhasilan akan tercapai ketika ada pemimpin baru di 5 tahun kedepan,” kata putra alm Freddy Sualang mantan Wagub Sulut ini.
Demikian juga terkait ketidak hadiran kepala SKPD dengan alasan sedang mendampingi Wali Kota melakukan tugas daerah, Sualang menilai bahwa hal itu merupakan sikap acuh akan agenda pembahasan LKPJ akhir masa jabatan ini.
“Silahkan mereka mendampingi Wali Kota ke luar daerah. Mungkin saja karena pembahasan ini menurut mereka tidak penting. Tapi lihat saja nanti akhir pembahasan, rekomendasi apa yang akan disampaikan disaat paripurna nantinya,” ujarnya dengan nada kesal.
Editor : Jerry Massie
.jpg)
COMMENTS