Seluruh Anggota DPRD Sulut saat melakukan heningkan terjadinya Bom di Jakarta. |
Rapat Paripurna dipimpin oleh Wakil ketua DPRD Sulut, Marthen M Manoppo didampingi Wenny Lumentut dan dihadiri oleh Penjabat Gubernur Sulut, DR Soni Sumarsono MDM, SKPD, Forkopimda, Kepala BNN, Kepala BPKP serta Insan Pers.
Rapat paripurna ini selain mengagendakan buka tutup sidang, juga dirangkaikan dengan penyerahan laporan kinerja alat kelengkapan DPRD Sulut dan penyampaian laporan kegiatan masa reses III Anggota Dewan dari masing-masing Daerah Pemilihan.
Dalam sambutannya, Pj Gubernur DR Soni Sumarsono MDM, menyampaikan respon secara umum terhadap aspirasi yang telah disampaikan.
“Momentum ini menjadi awal kebangkitan sinergitas dalam penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan tahun 2016, yang sekaligus menandakan bahwa kita siap berkolaborasi positif untuk mengawal rangkaian pembangunan daerah melalui berbagai kebijakan dan program kerja yang telah ditetapkan bersama,” Ujar Sumarsono
Lanjut dikatakan Sumarsono,DPRD merupakan institusi representasi dari rakyat yang memegang kedudukan strategis dan peranan penting dalam pemerintahan dan pembangunan daerah.
“DPRD merupakan unsur penyelenggara pemerintahan daerah yang memiliki sejumlah hak dan kewajiban serta melaksanakan fungsi legislasi anggaran dan pengawasan dengan kedudukan strategis ini, maka maju mundurnya dan tercapai tidaknya berbagai program pembangunan akan sangat banyak ditentukan oleh peran kiprah institusi DPRD,” tutup Sumarsono. (Red)
COMMENTS