Astaga!, Puluhan Lurah Dan Beberapa Camat Anggap Enteng

Saat Pemkot Gelar Konsultasi Publik Soal RPJMD

KESERIUSAN pejabat lurah dan camat dikota Manado perlu dievaluasi oleh walikota Manado. Pasalnya, gelar pembahasan konsultasi publik soal rencana awal rencana pembangunan jangka menengah daerah(RPJMD 2016-2021) banyak tidak dihadiri oleh puluhan lurah dan beberapa camat, alias pandang enteng.

Dari data yang diperoleh sesuai absen, bahwa ada sekitar 33 lurah yang hadir sementara 54 lurah memilih tidak hadir, begitu juga  11 camat hanya 6 orang camat yang hadir, lantas dimana tanggung jawab mereka selaku pejabat ASN dan  pemerintah dalam menyusun draft pembangunan kota Manado?.

Dalam  komentar  yang disampaikan oleh salah satu pegawai dikantor pemkot Manado yang namanya diminta tidak diberitakan ini mengaku, kalau beberapa lurah dan camat tidak hadir karena sedang berada di jakarta mengawal kasus pilkada di MK.

" saya dengar ada beberapa lurah dan camat ke jakarta mengawal putusan MK soal Pilkada Manado." ungkapnya.
Hanya sayang, saat dikonfirmasikan kepada Asisten 1 bidang pemerintahan dan kesra Joshua Pangkarego menanggapi dingin, bahkan pangkarego katakan camat dan lurah ada yang ditugaskan di luar kota saat ini.

" beberapa camat dan lurah lagi ditugaskan di luar kota oleh penjabat walikota saat ini, sehingga banyak yang tidak hadir." ungkapnya.