Anggota DPRD Sulut, Juddy Moniaga (Foto:Ist) |
Manado - Laporan dari Kantor Wilayah (Kanwil) Perbendaharan Negara menyebutkan anggaran serapan di Sulut hingga bulan per November baru mencapai angka Rp 19 Triliun.
19 Triliun tersebut, dari total 26 Triliun yang akan di serap seluruh Kabupaten/Kota di Sulut. Sehingga masih ada 7 Triliun yang harus di serap sebelum tutup buku dibulan Desember di tahun berjalan ini.
Dana yang harus diserap dari Anggaran Pendaparan Belanja Negara (ABPN) menurut Kanwil sudah termasuk dengan dana desa (Dandes).
Sementara itu, dari 7 Triliun ada 1,3 Triliun untuk Pemprov Sulut, sehingga potensi anggaran menguap kian kental.
Hal itu sontak menimbulkan perhatian Politisi gerindra yang duduk di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulut.
Politisi Dapil Minsel-Mitra, Juddy Moniaga mengatakan pesimis jika Pemerintah daerah dapat menyerap anggaran yang tersisa.
"Pesimis karena mengingat kurang satu minggu lagi akan tutup buku," kata Moniaga, kamis (07/12).
Dirinya juga berharap ini menjadi bahan evaluasi setiap pimpinan daerah untuk melihat kinerja bawahannya.
"Kiranya itu menjadi bahan evalusasi bagi piminan daerah terhadap kinerja dari bawahannya," bebernya.
Alhasil, anggota Komisi III DPRD Sulut ini, mengatakan kiranya hal ini tidak terulang untuk pembangunan kedepan.
"Sebagai wakil rakyat menyarakan jangan sampai tetjadi lagi," tegasnya. (Arman)
COMMENTS