SULUT, FokusManado.com - Melky Jakhin Pangemanan anggota DPRD Sulut dari Partai Solidaritas Indonesia tetap mempertahankan Konsistensi dalam kinerja pada konstituennya sebagai anggota DPRD Sulut yang ditunjukan melalui laporan pertanggungjawaban yang digelar dengan tema Sulawesi Utara Cinta Damai, “Sulut Sulit Di Sulut Karena Solid".
Dihadapan para konstituen dan sejumlah awak media dan MJP sapaan akrab Melky Jakhin Pangemanan mengatakan kegiatan ini adalah bagian dari komitmennya sebagai anggota DPRD.
“Saya tetap komitmen dengan menggelar kegiatan laporan kegiatan baik secara harian melalui media sosial dan diakumulasikan secara bulanan melalui forum Kopdar seperti ini,” ujar Melky Jakhin Pangemanan pada Rabu (05/02/2020) bertempat di ruang serbaguna DPRD Sulut.
Upaya-upaya ini, lanjut Melky Jakhin Pangemanan dilakukan guna mengembalikan kepercayaan publik yang sejauh ini masih sangat minim.
“Inilah upaya saya untuk menerobos paradigma publik seperti itu,” ujarnya.
Ditambahkan anggota Komisi IV yang disapa MJP ini, di Bulan Januari ini saya mendapati laporan terkait tenaga kerja.
“Di dalam itu ada laporan penelantaran pekerja memang tidak ada kontrak kerja dan mereka orang luar daerah, namun sebagai wakil rakyat yang harus memperjuangkan hak rakyat maka saya konsen menindaklanjuti itu dengan rasa kemanusiaan,” ujar anggota Komisi IV ini.
Usai memaparkan kinerjanya Kopdar di lanjutkan dengan diskusi yang bertajuk “Sulut Sulit Di Sulut Karena Solid”
Diskusi yang bertema toleransi dan kerukunan ini berjalan menarik dalam suasana penuh kekeluargaan.
Tampil sebagai pembicara dalam Kopdar kali ini antara lain Ketua GP Ansor Sulut Yusra Alhabsyi, Ketua Umum LMI Pdt Hanny Pantouw STh serta pengamat politik dan pemerintahan Sulut Taufik Tumbelaka.//**(Wirabuana)
Dihadapan para konstituen dan sejumlah awak media dan MJP sapaan akrab Melky Jakhin Pangemanan mengatakan kegiatan ini adalah bagian dari komitmennya sebagai anggota DPRD.
“Saya tetap komitmen dengan menggelar kegiatan laporan kegiatan baik secara harian melalui media sosial dan diakumulasikan secara bulanan melalui forum Kopdar seperti ini,” ujar Melky Jakhin Pangemanan pada Rabu (05/02/2020) bertempat di ruang serbaguna DPRD Sulut.
Upaya-upaya ini, lanjut Melky Jakhin Pangemanan dilakukan guna mengembalikan kepercayaan publik yang sejauh ini masih sangat minim.
“Inilah upaya saya untuk menerobos paradigma publik seperti itu,” ujarnya.
Ditambahkan anggota Komisi IV yang disapa MJP ini, di Bulan Januari ini saya mendapati laporan terkait tenaga kerja.
“Di dalam itu ada laporan penelantaran pekerja memang tidak ada kontrak kerja dan mereka orang luar daerah, namun sebagai wakil rakyat yang harus memperjuangkan hak rakyat maka saya konsen menindaklanjuti itu dengan rasa kemanusiaan,” ujar anggota Komisi IV ini.
Usai memaparkan kinerjanya Kopdar di lanjutkan dengan diskusi yang bertajuk “Sulut Sulit Di Sulut Karena Solid”
Diskusi yang bertema toleransi dan kerukunan ini berjalan menarik dalam suasana penuh kekeluargaan.
Tampil sebagai pembicara dalam Kopdar kali ini antara lain Ketua GP Ansor Sulut Yusra Alhabsyi, Ketua Umum LMI Pdt Hanny Pantouw STh serta pengamat politik dan pemerintahan Sulut Taufik Tumbelaka.//**(Wirabuana)
COMMENTS