SULUT, FokusManado.Com - Kabar telah masuknya Virus Corona (Covid-19) ke Indonesia mendapatkan berbagai respon dari masyarakat. Tidak terkecuali Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Utara, Andrei Angouw.
Andrei Angouw saat di temui di depan ruangan kerjanya meminta agar masyarakat Sulawesi Utara tidak panik namun juga harus tetap waspada sembari menjaga lingkungan sekitar.
"Masyarakat harus tetap waspada tapi jangan panik. Jaga kebersihan," ujar AA sapaan akrab Andrei Angouw, pada senin (2/3/2020), di depan ruang kerjanya.
Mereka yang sakit atau kondisi badan lemah diharapkan bisa istirahat. Selain itu dapat menggunakan masker. Bila ketahanan tubuh bagus, menurutnya akan terhindar dari bahaya virus tersebut.
"Kondisi imun tubuh yang prima bisa menangkal atau menyembuhkan dari virus corona," ujar politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini.
Menurut Angouw, fatality rate dari corona ini sekitar 2 persen, sudah banyak yang sembuh. Ada 400 ribu orang meninggal setiap tahun karena sakit flu.
"Ada 1,25 juta orang setiap tahun meninggal karena kecelakaan lalu lintas. Dari pada panik atau khawatir berlebihan mengenai virus corona, lebih baik hati-hati waktu berkendara atau menyeberang jalan," tutupnya.//**(Wirabuana)
Andrei Angouw saat di temui di depan ruangan kerjanya meminta agar masyarakat Sulawesi Utara tidak panik namun juga harus tetap waspada sembari menjaga lingkungan sekitar.
"Masyarakat harus tetap waspada tapi jangan panik. Jaga kebersihan," ujar AA sapaan akrab Andrei Angouw, pada senin (2/3/2020), di depan ruang kerjanya.
Mereka yang sakit atau kondisi badan lemah diharapkan bisa istirahat. Selain itu dapat menggunakan masker. Bila ketahanan tubuh bagus, menurutnya akan terhindar dari bahaya virus tersebut.
"Kondisi imun tubuh yang prima bisa menangkal atau menyembuhkan dari virus corona," ujar politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini.
Menurut Angouw, fatality rate dari corona ini sekitar 2 persen, sudah banyak yang sembuh. Ada 400 ribu orang meninggal setiap tahun karena sakit flu.
"Ada 1,25 juta orang setiap tahun meninggal karena kecelakaan lalu lintas. Dari pada panik atau khawatir berlebihan mengenai virus corona, lebih baik hati-hati waktu berkendara atau menyeberang jalan," tutupnya.//**(Wirabuana)
COMMENTS